Cat air atau yang biasa disebut aquarel atau water color dalam bahasa inggris merupakan medium lukis yang
menggunakan pigmen dengan pelarut air yang bersifat transparan. Sifat
transparan yang dimiliki cat air sangatlah unik, karena jika cat air dicampur
dengan komposisi air lebih banyak, maka akan menghasilkan warna yang terang dan
segar.
Keunikan cat
air yang lain adalah bisa membentuk suatu gradasi warna yang indah apabila
warna cat air ditimpakan di atas warna sebalumnya, asalkan sudah kering
terlebih dahulu. Namun ada juga gradasi warna yang bisa ditimbulkan akibat
menimpakan cat air baru di atas permukaan yang masih basah atas warna cat air
sebelumnya. Permukaan ini akan menimbulkan warna yang lebih tajam. Selain itu,
cat air memiliki kelebihan lain yaitu tidak berbau, mudah dibersihkan, dan
cepat kering. Itulah hal yang menyebabkan cat air merupakan salah satu medium
lukis yang digemari.
Salah satu
eksperimen yang saya lakukan saat perkuliahan juga melibatkan kertas gambar dan
cat air sebagai medium gambarnya. Dan yang tak kalah penting adalah kuas yang
digunakan untuk melukis. Saat itu melukis dilakukan dengan cara yang cukup
unik, yaitu dengan menorehkan kuas yang sudah berisi cat air ke atas kertas
gambar, namun mengikuti irama lagu yang dinyanyikan oleh teman saya di depan
kelas. Saya sedikit bingung, mengapa? Hal ini karena saya tidak tahu harus
menggambar apa. Awalnya saya hanya menggambar garis-garis yang bisa dikatakan
tidak jelas. Kemudian mencampur lagi warna baru dan ditorehkan lagi di kertas
gambar. Setelah media gambar penuh, memang sedikit terlihat aneh, karena tetap
tidak terlihat secara jelas apa yang sebenarnya saya lukis.
Kemudian
timbul keinginan untuk membuat ulang lukisan itu. Saya buka lembar baru di buku
gambar saya dan mulai melukis. Awalnya saya menuangkan warna merah, kuning,
hijau dan biru pada pallete saya dan
menambahkan air pada masing-masing warna tersebut. Awalnya saya membuat bentuk
segitiga tanpa dasar yang lebih kelihatan seperti detak jantung seseorang yang
terlihat pada elektrokardiogram yang biasanya ada di rumah sakit. Kemudian saya
lanjutkan lagi membuat bentuk yang sama, namun dengan menggunakan warna yang
sama. Begitu seterusnya, hingga tanpa saya sengaja, saya menimpa warna
sebelumnya dengan warna yang baru, dan menghasikan warna baru juga yang
terlihat indah. Saya pun menyukainya dan mencoba-coba menimpa warna-warna
sebelumnya dengan warna-warna baru.
Saat media
gambar sudah mulai habis, saya baru menyadari bahwa apa yang saya lukis mirip
dengan tribal. Tribal merupakan design
atau motif tertentu yang menunjukkan unsur tradisional atau kesukuan dari suatu
daerah. Design atau motif tribal biasanya menggunakan warna-warna cerah
sehingga menjadikannya enak untuk dilihat.
Lukisan Tribal Menggunakan Cat Air
Walaupun belum
sempurna, goresan-goresan dari cat air yang diorehkan pada media gambar bisa
memiliki berbagai makna tak terduga. Contohnya seperti tribal yang tidak
sengaja saya buat saat perkuliahan kedua. Memang tidak salah kalau Van Gogh
mengatakan kalau “I dream of painting,
then I paint my dreams!” ~Agung Paramitha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar